Pages

Friday, April 22, 2016

Lagi-Lagi Tentang Orangtua

Masih ada 8 hari di bulan April ini, sebelum menjemput bulan kelahiran, biarlah secoret kenangan tertuang dalam bulan ke empat di tahun 2016 ini. Tak banyak yang akan kuceritakan, hanya sepenggal kisah tentang sosok ayah.

Suatu hari saat malam telah tiba, aku dan suamiku beranjak pergi menuju sebuah supermarket terdekat. Menuju ke lantai atas sebenarnya tidak ada niat membeli apapun, namun sebagai seorang wanita pada umumnya, meski bukan untuk diri sendiri, sepertinya sangat disayangkan jika ada barang yang cocok dihati dengan harga terjangkau dilewatkan. :D yap ! sebuah batik manis untuk suami tercinta akhirnya membuat kami menjadi salah satu pengantri kasir. Cukup panjang, dan sedikit membuat kami kehabisan gaya dalam mengantri. Haha namun disela-sela antrian, tepat dihadapanku berdiri seorang lelaki paruh baya. Kebiasaan jelekku mungkin, mengamati seseorang dari ujung ke ujung. Hanya sekilas dan tak ada yang aneh ataupun luar biasa. Ia mengenakan kaos oblong, celana jeans agak sedikit usang dan sandal jepit legendaris (you know what I mean. Merek S*allo*) .